Wayan Supadno

Empiris.
Bagi anak muda yang selalu ragu dengan kemampuan dirinya untuk mewujudkan diri sebagai entrepreneur/pengusaha/pebisnis. Jika memang betul punya cita – cita sebagai dermawan, cipta lapangan kerja, membayar pajak jumlah besar jangka panjang untuk APBN, investor lokomotif perekonomian dan lainnya. Sebagai peran pengusaha.

Berikut tips/cara pengalaman saya pribadi, saat mengawali bisnis dari nol. Harapannya apa yang saya tuturkan ini bisa diambil ilmu hikmahnya. Tak ubahnya saya dulu, mental nyali saya terbangun karena banyak membaca kisah orang lain dan menyimak perilaku banyak pebisnis yang saya kenal. Itulah mentor dan panduan saya.

Prinsipnya ;

1). Harus meyakini dan ditanamkan dalam hati kita bahwa aset modal paling mahal bukan harta. Bukan otak pintar saja. Bukan juga pendidikan tinggi. Tapi kepribadian kita yang termahal. Meliputi mental, etika, karakter dan kapasitas diri. Artinya kalau mau memulai bisnis tidak harus pintar dulu dengan modal banyak dan berpendidikan tinggi sekali.

2). Harus meyakini bahwa ilmunya bisnis berada di balik apa yang sudah kita lakukan. Tinemune ilmu kanti laku (Bahasa Jawa). Hasil kaji ulang. Berani menanam lebih luas, karena tahu ilmunya setelah menanam sempit dengan gagal dan suksesnya. Bisa waspada, karena pernah sembrono lalu tertipu. Bisa jeli, karena pernah merugi.

Berikut langkah – langkahnya yang pernah saya alami sendiri ;

1). Mental sadar diri.

Tahun 1995, saya pangkat Letnan Dua baru dilantik di Magelang. Orang tua baru saja transmigrasi dan mertua ekonominya juga pas – pasan saja, bersahaja. Kegiatan militer sibuk sekali karena jadi guru pelatih militer di Dodiklatpur Rindam l/BB Pematang Siantar Sumut. Sungguh mustahil bisa bisnis jika harus punya modal harta dulu.

2). Jadi makelar bukan masalah.

Satu – satunya jalan harus ” jual jasa ” saya. Di dalam pikiran, para penjual akan senang jika saya jualkan barangnya. Para calon pembeli akan senang jika saya carikan barang yang dibutuhkan. Jika terjadi transaksi maka akan dapat rejeki. Ibarat talang air, jika sering dilewati air dan banyak, pasti basah. Endingnya tanpa modal dapat laba.

3). Memberdayakan milik orang lain.

Bukan dagangan milik orang lain saja yang saya berdayakan agar ” tercipta laba ” untuk saya. Tapi juga tenaga waktu pikiran dan dengkul sekalipun, juga milik orang lain yang saya pakai. Demi dapat laba halal agar segera punya modal sendiri. Konkretnya, karena sibuk dinas militer saya merekrut tim. Saya leadershipnya saja. Memimpin saja.

4). Mental berani, ulet dan pantang menyerah.

Dalam hati saya tanamkan, jika saya tidak berani mengawali bisnis sekarang juga, lalu kapan lagi dan kapan dapat perubahan berarti. Jika saya kapok hanya ditipu, merugi dan salah estimasi. Yaaah, saya akan selamanya ” batal ” jadi pengusaha. Itu saya tidak mau. Harus bisa jadi pengusaha dan banyak karyawan, itu prinsipnya.

5). Membangun kemampuan adaptasi.

Prinsip saya, siapapun yang bermitra bisnis dengan saya. Harus merasa aman nyaman dan ketagihan. Agar makin banyak mitra usaha, makin banyak pula nilai transaksinya dan banyak laba jadi modal untuk investasi sumber ” passive income ” jangka panjang. Dengan makin banyak mitra usaha, maka makin banyak ” Mesin ATM ” saya.

6). Tiada henti berbagi.

Berbagi bukan berarti harta saja. Artikel ini, mengajar kuliah umum, kadang tidak sebanding dengan pengeluarannya, itu juga berbagi ilmu dan pengalaman saya membangun Indonesia kita ini. Ikut misi sosial kemanusiaan iuran membangun tempat suci, donatur beasiswa, operasi katarak dan bibir sumbing gratis. Harus jadi kebutuhan.

Ilmu hikmahnya, buat anak muda yang mau jadi pengusaha. Pastikan dalam dirimu aset termahal adalah ” mutu pribadimu “, ini sangat penting. Bukan harta. Maka awali bisnis dengan apa adanya dulu. Kawan, harta, pangkat jabatan dan pengakuan sosial akan mengikutinya. Penyerta akibat positif saja. Maka awali sekarang juga. Jangan tunda lagi.

Akan terasa nikmat bahagia jadi pebisnis inovatif, jika sudah goal jadi dermawan, berbagi gajian ke banyak karyawan dan terlibat banyak misi sosial kemanusiaan yang bermanfaat bagi orang lain jumlah banyak.

Siaaap Grak.
Langkah Tegap.
Majuuu Jalan !

Salam Mandiri 🇮🇩
Wayan Supadno
Praktisi Inovatif
HP 081586580630