Fri. Jun 27th, 2025

PROSESI REGENERASI

ByWayan Supadno

Oct 21, 2024

Sebuah pesan bijak ” Jika mau melihat masa depan sebuah bangsa di masa depan, lihatlah keadaan generasi muda calon penerusnya saat ini. Begitu juga sebuah wangsa keluarga “. Artinya anak muda kita adalah representative keadaan kita di masa depan.

Berikut ini beberapa kisah nyata yang bisa kita ambil ilmu hikmahnya, sumber pembelajaran. Untuk bekal improvisasi terhadap segala kondisi kita, agar sesuai harapan kita. Tiap kisah selalu meninggalkan ilmu hikmah yang teramat berharga.

Industri Tahu.

Sebuah keluarga tahun 1980 an, punya usaha industri tahu. Running well. Punya pelanggan tetap, punya supplier yang setia dengan komitmen yang tinggi dan punya 14 karyawan yang ikut serta menggerakkan usaha tersebut agar makin dinamis. Dirintis dari kecil jadi besar puluhan tahun.

Sayangnya industri tahu tersebut saat ini mangkrak. Tiada yang meneruskan apalagi mengembangkan. Ketiga anaknya kerja di perusahaan besar milik konglomerat asing (PMA) dan lainnya jadi ASN. Bukan membesarkan usahanya. Karena tanpa dikader agar ada yang meneruskan usaha industri tahu yang jadi legendaris tersebut.

Anehnya, di daerah tersebut berdiri industri tahu dengan teknologi terkini. Karena tahu besarnya potensi pasar yang sudah tidak dikelola oleh industri yang ada. Bahkan kapasitas olahnya jauh lebih besar karena bukan hanya menjual tahu saja tapi tahu goreng dan camilan lainnya bahan baku tahu.

Praktis bisa cipta lapangan kerja puluhan keluarga. Karena nol limbah. Selain integrasi dengan industri makanan ringan. Juga integrasi ternak sapi penggemukan yang menghabiskan limbah padat maupun cair dari limbah industri tahu tersebut. Hanya butuh rumput inovasi sangat sedikit.

Sapinya ratusan ekor gemuk – gemuk rendah harga pokok produksi (HPP) nya. Karena menjualnya mengikuti harga pasar sapi, wajar sekali dapat laba besar sekali. Karena pakan dan minumnya sapi hanya limbah tahu yang pastinya kadar protein kasarnya sangat tinggi. Selain itu masih jualan pupuk organik hayati dari limbah sapi ke petani semangka dan cabe.

Karena feses urinenya diperkaya biang mikroba (Bio Extrim dan Hormax) pelanggannya fanatik. Pendek kata usaha sapi HPP nya hampir nol. Pakannya limbah pabrik tahunya. Feses urine jadi sumber passive income mendanai biaya operasional hariannya. Makin mengagumkan lagi, diantisipasi proses regenerasinya.

Caranya, kedua anaknya dimotivasi agar mengambil kuliah pada fakultas manajemen bisnis industri dan peternakan. Agar tanpa repot melamar kerja kesana kemari setelah lulus. Cukup meneruskan usaha nya. Tentu agar makin kompetitif supaya mudah ekspansi dengan inovasi.

Karena sudah skill mengelola usaha industri tahu integrasi peternakan sapi nuansa inovasi. Lebih – lebih kedua anaknya sudah dibekali pendidikan formal hingga pasca sarjana S2. Hal tidak sulit lagi buka cabang di daerah lain. Dari pada harus mengirim tahu jauh ke daerah lain pada pangsa pasar yang telah dibentuknya.

Dibangun manjemen pengelolanya, usaha tetap jalan. Pemiliknya tetap suka jalan – jalan misi sosial kemanusiaan. Tidak harus sibuk mulai pagi hingga petang, karena usaha ada yang mengelola parsial bagi hasil. Sharing profit. Agar tim pengelola punya rasa memiliki dan tanggung jawab yang tinggi. Wajar bisa cipta lapangan kerja dan bayar pajak banyak.

Implikasi lainnya, karena tiap hari ada kegiatan keuangan di bank. Mutasinya di rekening terekam semua. Cashflow usaha nampak jelas di mata pejabat bank. Karena nominalnya cukup besar dan makin besar. Dikunjungi oleh pihak bank. Ditawari ” Kartu Prioritas ” bank tersebut. Jadi Insan Terpilih. Dimanja oleh bank.

Ditawari fasilitas kredit investasi dan modal kerja. Agar mau ekspansi di kabupaten lain. Dipercaya oleh perbankan karena terpercaya. Terlihat dari karakter saat ada yang jadi ” Intelijen Bisnis ” dari pihak bank mengecek mitra usahanya pada puas semua. Punya komitmen tinggi. Semua merekomendasikan.

Kesimpulan dari kisah di atas. Bahwa memberi pandangan, memotivasi, edukasi kisah inspirasi sangat penting untuk kawula.muda. Asal bisa mengambil ilmu hikmahnya dan dikembangkan dalam dirinya. Diimplementasi jadi bagian dari solusi masalah bangsa kita. Ini sangat – sangat penting.

Konkretnya, bisa terjadi proses cipta lapangan kerja, menaikkan daya beli karena ada upah timbul, hilirisasi inovasinya para peneliti, pajak untuk APBN bisa besar rutin panjang bekal membangun bangsa dan lainnya. Sebuah Negeri akan makin cepat majunya, jika makin banyak praktisi bisnisnya yang bernuansa inovasi.

Salam Inovasi 🇮🇩
Wayan Supadno
Praktisi Agribisnis
HP 081586580630

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *