Tue. Jun 24th, 2025

LAKUKAN SAJA

ByWayan Supadno

Jun 3, 2024

Beberapa tahun silam saya panen jeruk madu chokun inovasi Thailand. Saya tanam di Pangkalan Bun Kalteng. Di lahan pasir panas dataran rendah. Karena lahan murah saya beli 17 hektar. Mulai kegiatan tahun 2012.

Beberapa kali saya buat artikel dan video kegiatan lapangan terkait hal tersebut. Mulai land clearing, tanam bibit jeruk madu chokun, tumpang sari bawang merah dan cabe bersama anak – anak SMK dan Mahasiswa yang praktik lapangan.

Termasuk penerapan teknologi remediasi mengembalikan kesehatan dan kesuburan lahannya. Ala Israel. Feses urine dijadikan bahan tapak timbun di pangkalnya. Lalu disiram larutan biang Mikroba Bio Extrim dan Hormonal Hormax. Hak Kekayaan Intelektual saya.

Begitu juga saat 3 tahun pertama fase pertumbuhan vegetatif. Belum fase pembuahan generatif. Saya tanam cabe dan bawang merah saya viralkan proses dan hasilnya. Apalagi saat banyak pengunjung, karena jadi destinasi Agrowisata.

Hemmm. Sungguh saya syukuri. Ternyata viral kemana – mana hingga bertahun – tahun. Karena sangat cocok di dataran rendah panas ekstrim lahan tandus jadi subur kembali dan produktif bermanfaat bagi masyarakat luas. Banyak kawula muda yang meniru.

Ada yang meniru plek (ATP = Amati Tiru Plek). Ada juga yang meniru dengan modifikasi (ATM = Amati Tiru Modifikasi). Pesan saya selalu, yang penting lakukan pada kesempatan pertama. Jangan berwacana ria hal rencananya.

Apalagi kalau hanya menghujat, tiada manfaat. Semua orang bisa kalau cuma menghujat, menyalahkan pihak lain agar dianggap paling hebat, tapi tidak terus mencaci maki karena tahu diri. Belum banyak jasanya. Belum pantas hanya menghujat saja.

Jika mau melakukan pasti ada manfaatnya. Dapat ilmunya. Memberi manfaat bagi orang lain, utamanya masyarakat sekitar. Itulah hakikat sebaik – baiknya manusia yang bermanfaat bagi orang lain. ” Khoirunnas Anfa’uhum Linnas “. Konkret sesuai ajaran agama.

Ternyata banyak yang ikutan menanam jeruk madu chokun. Luar biasa banyaknya yang pesan bibit jeruk chokun, Hormax dan Bio Extrim ke staf saya David No HP. 081219929262, termasuk video di bawah ini. Saat ini panen raya usia 3 tahun. Membahagiakan.

Estimasi cashflow non tanah. Bibit ditanam, tapak timbun dengan pupuk organik. Siram Bio Extrim dan Hormax kadar 10% dari airnya. Atau kalau mau praktis 10 kg/pokok dengan Bio Extrim Granul. Tiap 1 kali per tahun. Pada pohon sama.

Maka nilai investasi maksimal Rp 150.000/pokok. Jarak tanam 4 x 5 meter. Setara 500 pokok/hektar populasinya. Saat umur 3 tahun akan dapat 60 kg/pokok/tahun atau 30 ton/ha/tahun. Pengalaman saya Rp 15.000/kg. Setara omzet Rp 450 juta/ha/tahun.

Jika ditanam cabe sela – selanya pada 3 tahun pertama. Maka investasinya Rp 10.000/batang. Akan dapat 1 kg/batang, jika harga cabe Rp 20.000/kg maka laba 100%. Saya juga menerapkan remediasi 1 kg/batang dengan Bio Extrim Granul. Joss Gandos.

Sekali lagi. Mari berbuat nyata lapangan agar dapat ilmu hikmahnya buat bekal langkah ke depan makin produktif sempurna lagi. Juga bermanfaat bagi orang lain. Tiada guna mencaci menyakiti hati pihak lain. Apalagi negerinya sendiri dengan viral hoax.

Sesungguhnya apa yang terjadi hari ini adalah akibat sikap kita di masa lalu. Di hari esok, tergantung sikap kita hari ini. Jika minat bibit Jeruk Madu Chokun hanya untuk dataran rendah panas. Bahan remediasi lahan Hormax maupun Bio Extrim. Bisa koordinasi dengan staf saya David HP 081219929262 atau Novi HP 081315914707.

Salam Inovasi 🇮🇩
Wayan Supadno
Pak Tani
HP 081586580630

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *