Mon. Jun 23rd, 2025

Tadi malam pasca berbagi tulisan judul ” Gawat, Sudah 47 PKS Tutup “. Saya ditelpon sesepuh sawit Indonesia. Beliau pejuang sejati pada sawit utamanya pola PIR-Bun. Luas Rakyat Plasma 80% dan Inti 20%. Seminggu lalu juga ditelpon oleh Konglomerat pemilik kebun sawit, PKS dan Pabrik Migor. Keduanya bermakna relatif sama dalamnya ;

Ujar Konglomerat seminggu lalu :

” Jika pemerintah tidak menyadari karakter sawit adalah komoditas global. Lalu mengganggu tidak ekspor dengan segala macam cara konsep DMO, DPO dan Non Subsidi Migor murah. Berarti siap kehilangan pendapatan pajak dan bukan pajak sekitar Rp 400 triliun/tahun. Sekaligus hilang devisa Rp 515 triliun/tahun. Juga tidak mustahil jika ada keresahan para pengusaha lalu ramai – ramai investasi ekspansi ke negara lain. “

Ujar Sesepuh Sawit tadi malam ;

” Jika kita tidak pandai bersyukur atas sawit sebagai anugerah Tuhan. Karena telah jadi lapangan kerja 17 juta KK sudah sesuai konsep awal. Tinggal hilirisasi inovasi dengan perencanaan matang. Tapi diganggu tidak ekspor. Berarti kita siap sawit bernasib seperti cengkeh, tembakau, tebu, kedelai, lada dan lainnya. Sekaligus merusak penghidupan 17 juta KK pekerja. Termahal dismotivasi partisipasinya masyarakat kreatif. “

Salam 🇲🇨
Wayan Supadno
Pak Tani
HP 081586580630

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *