Tue. Jun 24th, 2025

Salah satu keluhan utama calon pebisnis merasa tidak punya modal. Padahal jika sudah punya modal, belum jadi jaminan akan sukses berbisnis, bisa jadi ludes habis jika belum terlatih. Memulai bisnis modal kecil atau besar, belum jaminan yang modal awal besar akan sukses duluan.

Untuk memacu percepatan tumbuh kembangnya valuasi aset bisnis idealnya memakai modal orang lain jumlah banyak agar bisa transaksi jumlah besar, labapun akan jadi besar. Caranya dibangun kepercayaan melalui merek perorangan di antaranya karakter dan kapasitas.

Pemodal usaha atau biasa disebut investor, bukan melulu wujud dana segar saja. Kadang fasilitas, lahan gudang sewa bayar belakangan bagi hasil, produk yang boleh diperjual belikan bayar belakangan. Bahan baku untuk diproduksi tapi boleh dibayar mundur. Yang penting win – win solution, meringankan.

Jika itu masih milik orang lain, namanya masih investor. Konkretnya produk pabrik boleh dipasarkan lalu laku Rp 100 juta jika labanya Rp 10 juta, lumayan tanpa modal. Bayangkan saja jika transaksinya Rp 10 miliar, sama dapat 10% nya maka setara laba Rp 1 miliar, padahal tanpa modal, milik orang lain.

Sumber permodalan banyak sekali. Pabrik dipasarkan produknya. Masyarakat yang suka deposito, diajak kerja sama bagi hasil lebih banyak labanya. Bank penerima deposito, dananya dipinjam untuk usaha. Masyarakat dananya parkir, diajak beli saham perusahaan Tbk (Go public) dan lainnya.

Contoh konkretnya ;

1). Cetak kebun buah tropis.

Anak muda punya ide bisnis bagus cetak rumah kebun durian. Dikaplingkan 1.000 meter dengan 10 pohon/kapling. Tidak punya tanah. Kerja sama dengan pemilik tanah yang mau dijual. Dibayar angsur dengan batas waktu. Selama 2 tahun labanya besar tanpa modal, laris manis karena intelijen pasar dulu.

2). Peternakan.

Karena berpengalaman. Pakan murah limbah pabrik, biaya pakan ditiadakan dengan memberdayakan feses urine diperkaya mikroba jadi pupuk laku keras. Laba 30 %/tahun. Bagi hasil dengan pihak lain. Diasuransikan agar aman. Karena punya komitmen tinggi banyak yang gabung. Lumayan laba banyak, modal orang lain.

3). Supplier pabrik.

Pribadinya dipercaya pabrik jadi pemasok bahan baku. Butuh kontrol mutu dan administrasi keuangan akan dibayar pabrik 30 hari. Laba rerata 15%. Tagihannya ditalangi pihak lain yang mau menunggu 1 bulan dapat 10%. Dia 5% asal kontan agar dana cepat berputar. Fast moving cashflow, super produktif memakai dana orang lain.

4). Ekspedisi.

Dikenal sebagai pebisnis yang menyenangkan. Pintar bergaul rendah hati. Usaha truk dan rental mobil pariwisata. Bank pada sibuk menawari leasing agar armadanya ditambah terus. Karena sangat disiplin membayar angsuran. Tinggal milih bunga terendah, seperti saat BCA ulang tahun bunganya hanya 2,6%/tahun flat, non DP. Usaha tumbuh pesat.

Kesimpulan ilmu hikmahnya bahwa modal usaha harta banyak di awal bisnis ” bukan jaminan ” akan cepat sukses. Yang menjamin akan sukses bisnisnya jika semua orang senang. Tidak jengkel. Semua orang ingin kerja sama. Caranya punya merek perorangan, punya etika, menjaga komitmen dan berkapasitas mengelola bisnisnya.

Salam Cipta Kerja šŸ‡®šŸ‡©
Wayan Supadno
Pak Tani
HP 081586580630

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *