Dulu.
Saya beli kaplingan plasma sawit ke masyarakat transmigrasi yang tidak krasan di Kandis Riau
Untuk Orang Tua saya yang transmigrasi ke Sulteng mengeluh tidak krasan.
Saya dapat harga Rp 3,8 juta.
Luas 2,5 ha
2 ha untuk sawit buah pasir
0,5 ha pekarangan tanaman pangan dan rumah tinggal
Karena didanai oleh bank diangsur dari hasil panennya. Ternyata. Tidak sampai 4 tahun ternyata lunas
Merasa enak lalu ekspansi dan ekspansi hingga 300 ha buah semua lalu pensiun dini dari TNI tahun 2016 pangkat Mayor CKM, saat ini termasuk lahan cadangan di atas 1.000 ha.
Yang contract farming dengan off taker yaitu Kilang Padi, jaminan pasar hasil tani tanam padi, karena luasnya 0,3 ha. Bahkan lahan yang ada 0,3 ha/KK mau dibagi lagi kepada 2 anaknya.
Hingga saat ini saya simak jalan di tempat di Banyuwangi, akhirnya puluhan KK pada ikut cara saya ke Kalimantan ekspansi nuansa inovasi. Termasuk ada yang integrasi dengan sapi. Karena pendapatan mumpuni di Kalimantan banyak yang anaknya studi hingga di luar negeri.
Kata kunci, kalau mau maju negeri ini, atasi masalah utama petani yaitu kepemilikan lahan harus minimal 3 ha/KK.
Salam 🇮🇩
Wayan Supadno
Pak Tani
HP 081586580630